Hai blog, berbagi cerita kembali disini ditempat ini yang benar-benar bisa merasakan rasa nyaman dan tenang. sudah hampir dua bulan 15 hari ini saya sedang merasa tidak enak hati, banyak sebabnya.
yah, sudah pasti bisa ditebak, masah hati dan cinta.
Teringat kembali ketika 1 tahun 2 bulan yang lalu, tepat tanggal 22 april 2012 ketika malam itu hendy nembak dan menyatakan perasaannya dimalam laga el-clasiko real madrid vs barcelona, ya...tepat malam itu, saya masih ingat betul. dimalam itu pembicaraan kami ringan, sama-sama larut dalam canda yang tidak terlalu serius, sampai akhirnya saya dipaksa dan diseret dalam keadaan yang benar-benar dianggap serius dan dihadapkan oleh pilihan tersulit.
Masih ingat betul ketika itu saya berada dibawah keputusan yang dua-duanya benar-benar dapat menjerumuskan cinta yang sebetulnya salah. Memang tidak ada yang salah ya tuhan, diantara keputusan yang saya ambil itu ternyata keadaanlah yang seharusnya disalahkan. Jika saja saat itu saya lebih merespon wiko dan mengabaikan hendy yang ketika itu benar-benar saya harapkan karena hubungan kedekatan kami yang berjalan hampir 2 tahun setengah setelah kedekatan kami diawal semester kuliah.
Entahlah, wiko yang saat itu hadir diantara waktu yang banyak terbuang sia-sia, justru menghadirkan rasa yang seharusnya salah. kehadiran wiko disaat itu benar-benar bisa membuat saya kuat ya tuhan.
Wiko banyak memiliki andil, dia yang mengajarkan rasa sabar, kesetiaan, dan dia pula yang selama ini mengajarkan kepedulian, rasa menghargai, dan ketulusan. Wiko yang selama ini ada, dan Hendy apa??
sampai akhirnya, hendy tau kesalahan diantara kami (ika-wiko). tuhan sebenarnya apakah itu salah??
saya kira tidak. sekarang mungkin hendy kecewa. yah kecewa.
dan sebenarnya saya lebih kecewa. bukan karena dia(hendy) yang .....yah pokoknya itu lah....
*tidak perlu mengungkap kejelekan teman sendiri kan yah*
hendy, andai saja kamu tau. saya akan pergi dan berusaha melupakan tanggal dua puluh dua bulan april yang lalu dirumah sakit, yang tidak akan saya kenang lagi, itu janji saya.....
Terimakasih banyak, kesabaran saya 2 tahun setengah ini telah teruji....
Terimakasih pula tanggal 14 Februarinya, sungguh saya benar-benar merasa tenang dan ikhlas ketika sms pernyataan putus itu terkirim, sama seperti sms ketika hendy pertama mengungkap perasaannya diawal 22 april tahun lalu ....
*tragis memang*
ya sudah lah ya....
gitu aja. *nyari tisu*
-chika cantik-
*nanti disambung lagi**masih ada sambungan untuk wiko*
yah, sudah pasti bisa ditebak, masah hati dan cinta.
Teringat kembali ketika 1 tahun 2 bulan yang lalu, tepat tanggal 22 april 2012 ketika malam itu hendy nembak dan menyatakan perasaannya dimalam laga el-clasiko real madrid vs barcelona, ya...tepat malam itu, saya masih ingat betul. dimalam itu pembicaraan kami ringan, sama-sama larut dalam canda yang tidak terlalu serius, sampai akhirnya saya dipaksa dan diseret dalam keadaan yang benar-benar dianggap serius dan dihadapkan oleh pilihan tersulit.
Masih ingat betul ketika itu saya berada dibawah keputusan yang dua-duanya benar-benar dapat menjerumuskan cinta yang sebetulnya salah. Memang tidak ada yang salah ya tuhan, diantara keputusan yang saya ambil itu ternyata keadaanlah yang seharusnya disalahkan. Jika saja saat itu saya lebih merespon wiko dan mengabaikan hendy yang ketika itu benar-benar saya harapkan karena hubungan kedekatan kami yang berjalan hampir 2 tahun setengah setelah kedekatan kami diawal semester kuliah.
Entahlah, wiko yang saat itu hadir diantara waktu yang banyak terbuang sia-sia, justru menghadirkan rasa yang seharusnya salah. kehadiran wiko disaat itu benar-benar bisa membuat saya kuat ya tuhan.
Wiko banyak memiliki andil, dia yang mengajarkan rasa sabar, kesetiaan, dan dia pula yang selama ini mengajarkan kepedulian, rasa menghargai, dan ketulusan. Wiko yang selama ini ada, dan Hendy apa??
sampai akhirnya, hendy tau kesalahan diantara kami (ika-wiko). tuhan sebenarnya apakah itu salah??
saya kira tidak. sekarang mungkin hendy kecewa. yah kecewa.
dan sebenarnya saya lebih kecewa. bukan karena dia(hendy) yang .....yah pokoknya itu lah....
*tidak perlu mengungkap kejelekan teman sendiri kan yah*
hendy, andai saja kamu tau. saya akan pergi dan berusaha melupakan tanggal dua puluh dua bulan april yang lalu dirumah sakit, yang tidak akan saya kenang lagi, itu janji saya.....
Terimakasih banyak, kesabaran saya 2 tahun setengah ini telah teruji....
Terimakasih pula tanggal 14 Februarinya, sungguh saya benar-benar merasa tenang dan ikhlas ketika sms pernyataan putus itu terkirim, sama seperti sms ketika hendy pertama mengungkap perasaannya diawal 22 april tahun lalu ....
*tragis memang*
ya sudah lah ya....
gitu aja. *nyari tisu*
-chika cantik-
*nanti disambung lagi**masih ada sambungan untuk wiko*
